5+ Perencanaan Bisnis Katering Makanan
Peluang bisnis katering kini cukup menjanjikan keberhasilan. Ketika Anda ingin memulai usaha katering, maka sebaiknya persiapkan terlebih dahulu perencanaan bisnis katering. Pembuatan rencana usaha katering makanan tentu saja harus dilakukan dengan mempertimbangkan berbagai aspek.
Apa saja yang harus dipertimbangkan dalam pembuatan rencana usaha katering? Informasi lengkap tentang perencanaan usaha katering makanan dapat Anda pelajari dengan membaca artikel ini hingga akhir.
Perencanaan Bisnis Katering yang Harus Dipertimbangkan
Banyak aspek yang harus dipersiapkan dan dipertimbangkan ketika Anda akan membuka bisnis katering makanan. Berikut ini beberapa aspek yang harus diperhatikan dalam perencanaan usaha katering makanan, yaitu:
1. Perencanaan Konsep Usaha Katering
Perencanaan pertama yang harus dibuat sebelum memulai usaha katering makanan adalah menentukan konsep usaha katering yang akan dijalani. Pada tahap perencanaan ini Anda harus menentukan jenis katering makanan yang akan dijalankan.
Misalnya, katering makanan perusahaan, acara, pesta, anak, dan berbagai jenis usaha katering lainnya. Sebaiknya sesuaikan dengan kemampuan dan keinginan Anda, serta lingkungan di sekitar tempat usaha.
Jangan lupa untuk mempersiapkan konsep menu makanan yang akan ditawarkan kepada konsumen. Buatlah konsep menu makanan dengan rinci dengan aneka variasi makanan. Sebaiknya, Anda juga menerima pesanan menu makanan sesuai keinginan pelanggan.
Selain itu, konsep usah katering lainnya yang harus direncanakan dengan baik, yaitu nama usaha sebagai brand dan logo yang akan digunakan. Keduanya merupakan identitas usaha katering agar mudah dikenali konsumen.
Anda juga bisa membuat berbagai media sosial untuk memperkenalkan sekaligus sebagai tempat promosi usaha katering yang dijalani.
2. Perencanaan Sumber Daya
Persiapan usaha katering lainnya dilakukan dengan merencanakan sumber daya. Sumber daya yang dimaksud dapat berupa tenaga kerja, pemasok atau supplier bahan baku, peralatan memasak, peralatan packing atau pengemasan, dan lain sebagainya.
Keragaman dan jumlah sumber daya yang perlu direncanakan sangat tergantung dengan konsep usaha yang akan dijalankan. Usaha katering dengan skala besar tentunya memerlukan sumber daya yang lebih banyak.
Anda bisa menyesuaikan sumber daya awal dengan modal yang dimiliki. Nantinya setelah pendapatan usaha katering meningkat, maka Anda bisa menambah sumber daya sesuai target yang ingin dicapai.
3. Perencanaan Pemasaran
Rencana pengembangan bisnis katering yang harus dilakukan sejak awal adalah perencanaan pemasaran atau promosi. Anda harus membuat rencana untuk memperkenalkan usaha Anda kepada orang lain agar menjangkau konsumen lebih luas.
Langkah awal dalam perencanaan pemasaran usaha katering dapat dilakukan dengan membuat marketing kit, seperti brosur, foto makanan, video makanan, dan lain sebagainya.
Setelah itu, Anda juga harus merencanakan metode pemasaran yang akan dilakukan. Misalnya, melalui berbagai media sosial dan memberikan penawaran langsung kepada keluarga, tetangga, teman, rekan kerja.
4. Perencanaan Proses Produksi
Tahap perencanaan yang paling penting dilakukan dalam membuka usaha katering adalah perencanan proses produksi. Proses yang satu ini harus disusun dengan sangat detail, mulai dari persiapan bahan baku, proses atau alur memasak, hingga packing atau pengemasan.
Jangan lupa untuk membuat perencanaan konsep pemesanan, misalnya melalui chatting, telepon, datang langsung, dan lain sebagainya. Rencanakan juga metode pembayaran yang akan diterima. Anda juga harus merencanakan proses pengiriman makanan katering kepada konsumen.
5. Perencanaan Modal Usaha
Modal usaha katering juga harus direncanakan dengan baik dan mencakup semua modal yang dikeluarkan sejak awal usaha katering dimulai. Perencanaan modal usaha yang baik dapat digunakan sebagai salah satu penentu harga jual dari produk katering.
Selain itu, perencanaan modal usaha katering juga dapat memberikan gambaran besar berapa modal yang harus dipersiapkan sejak awal usaha.
6. Perencanaan Target Bisnis Katering
Perencanaan terakhir yang harus dibuat adalah rencana target bisnis katering. Anda harus menentukan target omset penjualan yang akan didapatkan dalam periode waktu tertentu. Target yang dibuat dalam usaha bisa menjadi motivasi tersendiri untuk Anda.
Perencanaan bisnis katering mencakup beberapa rencana di atas harus dibuat dengan detail dan teliti. Pastikan untuk mempertimbangkan banyak faktor dalam pembuatan perencanaan tersebut. Ingat perencanaan bisnis akan sangat menentukan perkembangan bisnis katering tersebut!